Member-only story

Permainan Kata

#525: Anagram, palindrom, pangram, dan spoonerisme

Ivan Lanin
3 min readJun 1, 2024
Ilustrasi: Ave Calvar/Unsplash

Arka mendatangi saya pada suatu malam dan bertanya, “Ayah punya kata-kata yang kalau hurufnya dibolak-balik menghasilkan arti yang berbeda, nggak?”

“Contohnya gimana?” balas saya dengan agak bingung.

“Kayak kamu jadi muka dan muak gitu, lo,” kata anak saya itu untuk menjelaskan.

“Oalah, anagram,” jawab saya. “Punya, dong! Banyak!”

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Rupanya, Arka sedang menyiapkan permainan untuk anak-anak panti asuhan. Dia dan teman-temannya akan berkunjung ke panti asuhan pada besok paginya untuk menjalankan tugas sosial dari kampusnya. “Kreatif juga dia,” pikir saya. Permainan kata (word play) seperti anagram memang kadang dimanfaatkan untuk tujuan hiburan.

Permainan kata dapat dibentuk berdasarkan bunyi, huruf, atau makna. Anagram merupakan contoh permainan kata berdasarkan huruf. Permainan kata berdasarkan bunyi yang paling kita kenal ialah rima, seperti “Hello Yellow” dan “Kuning Keren” pada iklan salah satu ponsel. Contoh jenis permainan kata berdasarkan makna, ya, pelesetan alias paronomasia alias pun, yaitu pemanfaatan makna ganda yang muncul dari homonimi atau polisemi.

--

--

Ivan Lanin
Ivan Lanin

Written by Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari

Responses (4)