Member-only story
Juni 2024
#553: Belajar menceritakan kisah nyata dan nyaris putus runtunan menulis
Aneh. Beberapa hari terakhir Juni, Jakarta dirundung mendung yang disertai hujan lebat. Padahal, bulan ini biasanya kering dilanda musim kemarau. Eyang Sapardi benar. Hujan dapat saja turun pada bulan Juni. Ia tabah, bijak, dan arif.
Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.
Pada pekan pertama Juni, saya membayar utang tulisan kegiatan pada akhir Mei. Pekan itu tidak banyak kegiatan. Hanya ada satu klinik kebahasaan yang saya isi untuk MUC Consulting. Saya juga mulai menuliskan kiat penulisan naskah dinas dari pelatihan yang saya berikan dan menerapkan judul umpan klik (clickbait).
Rapat persiapan pernikahan keponakan saya mengawali pekan kedua. Saya kembali ditunjuk menjadi juru bicara keluarga. Pada tengah pekan, saya menginap di BSD, sambil tak lupa jalan pagi di sana, untuk memberi pelatihan kepada Ditjen Gakkum KLHK bersama dengan Mas Fauzan dan Mbak Dita.
Iduladha jatuh pada pekan ketiga sehingga hari kerja hanya tiga yang diisi dengan diskusi pedoman produk kehumasan dengan BPOM, seminar singkat untuk tim Humas DJKI Kemenkumham, dan webinar pemanfaatan AI untuk Nyalanesia. Pada akhir pekan, saya trekking bersama teman-teman ke Sentul. Pulang dari sana, saya tertular pilek dari salah…