Member-only story
Rujukan Kebahasaan Badan Bahasa
#412: Kamus, pedoman ejaan, tesaurus, dan padanan istilah
Bentuk yang baku “analisis” atau “analisa”? Apakah “mengucapkan” untuk menyampaikan terima kasih dalam surat yang tidak dilisankan? Sebelum kata “dan” perlu tanda koma, tidak? Kalau bosan dengan kata “melakukan”, kata apa yang bisa dipakai menggantikannya? Apa padanan kata appetizer?
Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.
Itu beberapa jenis pertanyaan standar yang sering muncul saat kita menulis. Kita kerap ingin tahu (1) bentuk baku dan arti kata, (2) aturan penulisan seperti penggunaan tanda baca, (3) kata lain yang bermakna sama, atau (4) padanan bahasa Indonesia untuk istilah bahasa asing. Sejak beberapa tahun belakangan, rujukan kebahasaan untuk mencari jawaban pertanyaan-pertanyaan tersebut sudah disediakan Badan Bahasa—lembaga resmi di bawah Kemendikbudristek yang mendapat mandat negara untuk membakukan kaidah bahasa Indonesia.
Kamus (KBBI)
Bentuk baku dan arti kata diperoleh dengan membuka kamus. Kamus resmi dari Badan Bahasa adalah Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). KBBI tersedia secara daring di kbbi.kemdikbud.go.id dan versi terakhir saat tulisan ini dibuat ialah versi VI. Bagi orang-orang yang sulit terhubung setiap saat ke internet, tersedia pula versi…