Member-only story

Pusdiklat Kemenlu

#417: Kepedulian pemimpin terhadap kualitas bahasa niscaya mendorong peningkatan keterampilan bahasa para stafnya

Ivan Lanin
3 min readFeb 14, 2024

Di sudut antara Jl. Sisingamangaraja dan Jl. Hang Lekir I—di seberang Patung Pemuda Membangun, Bundaran Air Mancur Senayan, Jakarta Selatan—terdapat sebuah kompleks dengan beberapa bangunan bercat putih. Plang kecil bertuliskan “Dharma Wanita Persatuan Kementerian Luar Negeri” di sisi Jl. Hang Lekir I kompleks merupakan satu-satunya petunjuk dari luar bahwa kompleks itu milik Kementerian Luar Negeri (Kemenlu). Gedung Pusdiklat Kemenlu itu dekat sekali dengan kantor Narabahasa yang berlokasi di Jl. Martimbang V.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Saya tahu bahwa di kompleks itu ada Gedung Caraka Loka yang sering digunakan sebagai tempat acara, seperti pernikahan atau wisuda. Namun, baru pada Selasa, 6 Februari 2024, saya mafhum bahwa kompleks itu pun menampung Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Kemenlu. Selama dua hari sejak Selasa itu, saya dan Mbak Dita mengisi pelatihan griyaan (in-house training) Keterampilan Penulisan Naskah Dinas dari Narabahasa untuk para pegawai Pusdiklat Kemenlu di sana.

Peserta pelatihan berasal dari 3 unit pelaksana teknis (UPT), 4 bidang, dan Bagian Tata Usaha (TU) di bawah Pusdiklat Kemenlu…

--

--

Ivan Lanin
Ivan Lanin

Written by Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari

No responses yet