Member-only story
Komunikasi Nonverbal ketika Berbicara di Depan Umum
#51: Penampilan, ekspresi wajah, kontak mata, postur, gestur, kontak fisik, suara, dan jarak fisik
Setelah bertemu melalui Zoom, akhirnya tim Narabahasa berjumpa langsung dengan Mbak Suci Patia pada Senin sore, 13 Februari 2023. Seperti yang sudah saya tuliskan sebelumnya, Mbak Suci akan mengajar kelas baru di Narabahasa, yaitu kelas Wicara Publik (Public Speaking). Sore itu kami bertemu untuk mematangkan bahan kelas.
Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.
Pada salah satu salindia (slide), Mbak Suci mendaftarkan apa saja yang harus dilakukan ketika berbicara di depan umum berdasarkan pengalamannya menjadi pewara (master of ceremony/MC). Daftar itu mencantumkan, antara lain, mengatur postur tubuh yang tegap, tersenyum dan percaya diri, serta berkontak mata dengan audiens. Inilah yang disebut dengan komunikasi nonverbal.
Ketika berbicara, baik secara pribadi maupun publik, kita menggunakan komunikasi nonverbal untuk melengkapi pesan verbal dalam bentuk kata-kata. Komunikasi nonverbal disampaikan melalui delapan cara, yaitu penampilan, ekspresi wajah, kontak mata, postur, gestur, kontak fisik, suara, dan jarak fisik.
