Member-only story

Artikel dan Esai

#97: Satu gagasan yang sama dapat menelurkan jenis tulisan yang berbeda.

Ivan Lanin
3 min readApr 1, 2023
Gambar Pembagian Jenis Tulisan Jurnalistik

Semalam saya rapat via Zoom dengan Mbak Innez dan Mbak Dita, dua orang widyaiswara (pengajar) Narabahasa. Kami membahas rencana perubahan salah satu kelas publik yang diampu Mbak Innez, yaitu “Penulisan Artikel Ilmiah Populer”. Kelas tersebut akan diperluas dengan menghilangkan kekhususan “ilmiah populer” sehingga menjadi kelas “Penulisan Artikel”.

Belum jadi anggota Medium? Baca gratis tulisan ini di sini.

Definisi dan batasan “artikel” beragam. Narabahasa mengelompokkan artikel ke dalam laras bahasa jurnalistik karena menggunakan bahasa populer dan ditujukan untuk publik. Artikel termasuk opini karena diangkat dari sudut pandang subjektif penulis. Namun, artikel dibedakan dengan esai — yang juga termasuk opini — karena esai menekankan pada pendapat penulis yang ditunjang argumentasi, sedangkan artikel tidak.

Ketika memeriksa tugas mahasiswa Vokasi UI, saya melihat ada kebingungan dalam membedakan berita, artikel, dan esai. Saya menduga bahwa kebingungan itu muncul karena orang mengartikan artikel secara luas. Semua jenis tulisan yang dimuat di media massa dianggap “artikel”. Akhirnya, saya tegaskan bahwa tulisan yang melaporkan peristiwa secara kronologis dan objektif termasuk berita, sedangkan tulisan yang…

--

--

Ivan Lanin
Ivan Lanin

Written by Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari

Responses (1)