Angka Arab

Dua Varian Angka Arab Maghrib dan Masyriq

Ivan Lanin

--

Turunan Sistem Angka Brahmi (Tobus/Wikimedia Commons)

Banyak orang yang bingung mengapa Ejaan yang Disempurnakan (EYD) menyebut 0, 1, 2, 3, dst. sebagai “angka Arab”. Padahal, kita mengenal ٣ ,٢ ,١ ,٠, dst. saat belajar Al-Qur’an dan itulah yang kita anggap “angka Arab”. Ternyata, angka Arab memiliki dua varian: angka Arab Barat dan Timur. Kedua jenis angka Arab itu dianggap berasal dari sumber yang sama, yaitu angka Brahmi di India.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Angka Arab Barat digunakan di wilayah barat dunia Arab (Maghrib), sedangkan angka Arab Timur dipakai di wilayah timur dunia Arab (Masyriq). Maghrib mencakup Afrika Utara bagian barat dan tengah, sedangkan Masyriq meliputi Afrika Utara bagian timur dan Asia Barat. Angka Arab Barat diadopsi bangsa Eropa pada sekitar abad X dan diserap ke dalam alfabet Latin. Mushaf di Maroko (Maghrib) pun menggunakan angka Arab Barat, tidak seperti mushaf yang biasa kita pakai (Masyriq) yang menggunakan angka Arab Timur.

Kiri: Mushaf dengan Angka Arab Barat; Kiri: Mushaf dengan Angka Arab Timur (Ammar/Twitter)

Menurut EYD, bilangan ditulis dengan huruf jika dapat dinyatakan dengan satu kata dan dengan angka jika lebih dari satu kata. Bilangan pada awal kalimat selalu ditulis dengan…

--

--

Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari