Member-only story
7 Tonggak Sejarah Bahasa Indonesia
#606: Dari 1926 hingga 2023
Obrolan soal peristiwa “kelahiran bahasa Indonesia” dalam siniar (podcast) Raditya Dika membuat saya memikirkan tonggak sejarah apa saja yang penting kita diketahui tentang bahasa kita. Berikut sedikit cerita tentang beberapa peristiwa antara 1926 hingga 2023 yang menurut saya penting bagi perkembangan bahasa Indonesia.
Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.
1. Kongres Pemuda I (1926) dan II (1928)
Draf awal Sumpah Pemuda yang dirumuskan pada Kongres Pemuda I berbunyi, “… menjunjung bahasa persatuan, bahasa Melayu.” Mohammad Tabrani, Ketua Kongres Pemuda I, mengusulkan untuk mengganti “bahasa Melayu” dengan “bahasa Indonesia” meski ketika itu bahasa tersebut belum ada. Menurutnya, istilah “bahasa Indonesia” akan menciptakan kesamaan identitas pada bangsa Indonesia dan tanah air Indonesia yang akan diikrarkan.
Setelah melalui perdebatan sengit dengan Mohammad Yamin, usul Tabrani diterima pada hari terakhir kongres, 2 Mei 1926. Istilah “bahasa Indonesia” lahir sebagai konsep politis perekat cikal bakal bangsa. Naskah Sumpah Pemuda yang menyebutkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dibacakan pada Kongres Pemuda II, 28 Oktober 1928. Tabrani dianugerahi gelar pahlawan nasional pada 2023 dan…