Tanda Rentang

Padanan “en dash” (–), tanda baca yang menunjukkan rentang waktu atau jarak

Ivan Lanin

--

Ilustrasi: Usman Yousaf/Unsplash

Pedoman Ejaan yang Disempurnakan (EYD) mencantumkan dua tanda baca yang berbentuk mirip: tanda hubung (-) dan tanda pisah (—). Kedua tanda baca itu berupa garis horizontal sehingga sering disebut “(tanda) setrip”. Menurut EYD, fungsi tanda hubung lebih banyak daripada tanda pisah. Mungkin itu yang membuat banyak di antara kita yang tidak mengenal tanda pisah. Mungkin juga, kita menghindari tanda itu karena pernah merasakan perpisahan yang menyakitkan.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Saya menggolongkan kedua tanda baca ini sebagai tanda baca pembatas bersama dengan tanda garis miring (/). Menurut EYD, tanda baca pembatas tidak diberi spasi sebelum dan sesudahnya. Platform Medium secara otomatis (autokoreksi) menambahkan spasi sebelum dan sesudah tanda pisah. Tampaknya, platform ini memiliki pedoman ejaan sendiri. Saya secara manual harus menghapus spasi tambahan itu meski kadang lupa.

Tanda hubung digunakan untuk

  1. memenggal kata ke baris baru;
  2. menyambung unsur (a) bentuk ulang seperti anak-anak, (b) angka tanggal seperti 16-1-1975, (c) huruf dalam kata yang dieja satu per satu seperti k-a-m-u, (d) skor pertandingan seperti 2-1, dan (e) dua kata…

--

--

Responses (3)