Pemendekan

Singkatan, akronim, penggalan, dan lambang

Ivan Lanin

--

Jenis Pemendekan (Abreviasi)

Pembentukan kata dengan pemendekan (abreviasi) kata atau gabungan kata menghasilkan kependekan. Pemendekan tidak menghasilkan fungsi (kelas kata) atau makna baru. Daring yang merupakan kependekan dari dalam jaringan, misalnya, tetap berkelas kata adjektiva dan bermakna ‘terhubung melalui jejaring komputer, internet, dsb.’.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Bentuk

Berdasarkan bentuknya, kependekan dapat dibagi empat, yaitu singkatan, akronim, penggalan, dan lambang.

  1. Singkatan: Pemendekan yang menghasilkan huruf atau gabungan huruf yang dilafalkan huruf demi huruf, misalnya PT (perseroan terbatas), DPR (Dewan Perwakilan Rakyat), dan dll. (dan lain-lain).
  2. Akronim: Pemendekan dengan menggabungkan huruf, suku kata, atau bagian lain yang ditulis dan dilafalkan sebagai kata yang memenuhi kaidah fonotaktik bahasa Indonesia, misalnya SIM (surat izin mengemudi), Akmil (Akademi Militer), dan pemilu (pemilihan umum).
  3. Penggalan: Pemendekan dengan mempertahankan salah satu bagian kepanjangannya, misalnya info (dari informasi), Pak (dari Bapak), dan Jan (dari Januari).
  4. Lambang: Pemendekan yang berupa satu huruf atau lebih yang menggambarkan konsep dasar, seperti…

--

--

Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari