Member-only story

Bahasa

Mengapa KBBI Daring Belum Juga Dimutakhirkan?

#767: Tanya Jawab Kebahasaan Ke-159

Ivan Lanin
9 min readJan 30, 2025

--

Doa orang tua dititipkan pada nama moderator Tabah Jawab Kebahasaan Episode Ke-159 (Tabah #159): Alya Chantika Jelita Putri. Pemagang angkatan #16 untuk Pemasaran Digital Narabahasa ini diharapkan menjadi putri yang mulia (bahasa Arab علياء), cantik, dan jelita. Saat bertemu langsung dengan Neng Alya, saya merasa bahwa doa yang dititipkan pada namanya itu terwujud.

🔑 Lanjutkan membaca dengan mengklik tautan teman ini.

Dokumentasi Tabah #159 diterbitkan langsung setelah acara Kamis (30 Januari 2025) karena Jumat besok hari terakhir Januari. Tulisan hari terakhir bulan selalu dialokasikan untuk rekap bulanan. Malam ini ada 26 pertanyaan yang dibahas dan hampir semuanya merupakan pertanyaan langsung. Berikut daftarnya.

  1. Apakah kata yang digunakan generasi tertentu, misalnya gen Z atau gen alfa, dapat dimasukkan dalam KBBI?
  2. Bagaimana cara orang Indonesia yang lebih terbiasa menggunakan bahasa Inggris untuk kembali menertibkan penggunaan bahasa Indonesia?
  3. Mengapa yang mana sering digunakan sebagai konjungsi?
  4. Apakah imbuhan di--kan, misalnya pada disebabkan, tidak efektif?
  5. Apakah boleh menyingkat

--

--

Ivan Lanin
Ivan Lanin

Written by Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari

Responses (5)