Kata Serapan

#425: Sumber serapan dan waktu penyerapan berpengaruh terhadap bentuk kata serapan

Perdagangan Antarbangsa di Nusantara (National Geographic Indonesia)

Saya senang menonton video sejarah di YouTube, selain video pelajaran bahasa asing dan olahraga, khususnya NBA. Mungkin itu sebabnya algoritma YouTube menyodori saya video “Why Doesn’t Indonesia Speak Dutch?” pada Sabtu pagi, 17 Februari 2024. Akhir pekan memang biasanya saya manfaatkan untuk menonton dan membaca karena sulit sekali mencari waktu melakukan dua kegiatan itu pada hari kerja. Padahal, kita sulit menambah wawasan tanpa adanya asupan informasi dari tontonan dan bacaan.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Pada dasarnya, video tersebut memberikan empat alasan mengapa kita tidak bisa berbahasa Belanda meski dijajah mereka bertahun-tahun. Keempat alasan tersebut adalah sebagai berikut.

1. VOC pragmatis memilih bahasa Melayu untuk berkomunikasi.
2. Belanda membatasi bahasanya hanya untuk pribumi elite.
3. Sumpah Pemuda melahirkan bahasa Indonesia.
4. Pemerintah pendudukan Jepang melarang bahasa Belanda.

Saya pun mengirimkan tautan video itu beserta simpulan saya ke X pada Sabtu sore itu. Tanggapan warganet terhadap kiriman itu cukup ramai. Seperti biasa, ada beberapa hal yang saya pelajari…