Fiksi

Berbaring

#377: Renungan lelaki tua

Ilustrasi: DALL-E. Perintah: Sebuah jalur kereta api menuju cakrawala dengan matahari terbit di ujungnya dan sawah hijau di sisinya.

Lelaki tua itu memandangi sawahnya yang sudah dijual anak bungsunya, anak laki-laki satu-satunya setelah tiga anak perempuannya, anak yang menyebabkan ibu yang mengandungnya mati saat melahirkannya 20 tahun yang lalu, anak yang diharapkan untuk menggantikannya mengurus sawah, anak yang kabur dari rumah setelah menguras seluruh hartanya karena kecanduan narkoba.

Lelaki tua itu memandangi bekas sawahnya sekali lagi sebelum membaringkan diri di atas rel kereta.

Tingkatkan keterampilan bahasa Anda melalui kelas Narabahasa. Kunjungi juga toko daring kami di Tokopedia untuk memperoleh buku dan berbagai produk kebahasaan yang menarik.