Dampak Luar Biasa Bahasa Setneg

#591: Pengaruh terhadap putusan pucuk pimpinan negara

Ivan Lanin

--

Sumber Foto: Dephublemmas/X

Program “Bahasa Bahasa dengan Pimpinan” Divisi Pemasaran Narabahasa berlanjut. Setelah pekan lalu untuk Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker), pekan ini program tersebut diadakan untuk Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), tepatnya Selasa, 6 Agustus 2024. Kalau acara untuk Kemenaker diadakan secara daring, acara untuk Kemensetneg diadakan secara luring. Seperti biasa, acara luring lebih seru.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Diskusi Selasa pagi itu diadakan di ruang rapat Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan (Hublemmas), Gedung Kemensetneg Sayap Timur, Jakarta. Acara diikuti sekitar 40 pegawai Kemensetneg dan berlangsung pada pukul 10.00–12.30. Saya mengisi acara dengan ditemani Mbak Tyas dari Pemasaran Narabahasa.

Dalam sambutan pembukanya, Deputi Hublemmas, Pak Gogor Oko Nurharyoko, menyampaikan pentingnya keterampilan berbahasa bagi pegawai Kemensetneg. Mereka memberikan analisis untuk pengambilan putusan pucuk pimpinan negara. Toleransi kesalahan berbahasa mereka nol—sama dengan toleransi saya untuk anak-anak Narabahasa.

Tulisan ini saya buat setiba di Bogor pada pukul 23.00 setelah seharian mengisi pelatihan penulisan laporan pemeriksaan untuk…

--

--

Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari