Cerita Memanjangkan Ingatan

#59: Bagi orang yang daya ingatnya buruk seperti saya, kebiasaan menuliskan cerita membantu memanjangkan ingatan.

Ivan Lanin

--

Foto: Rodolfo Clix/Pexels

Pada awal pandemi 2020, saya mengikuti kelas Penceritaan (Storytelling) Mbak Windy Ariestanty. Saat itu, Mbak W — panggilan Mbak Windy — menyampaikan bahwa salah satu manfaat cerita adalah untuk memanjangkan ingatan. Tiga tahun setelah itu, saya baru menyadari kebenaran pernyataan Mbak W setelah mencoba bercerita tiap hari melalui tulisan. Ya, memang banyak yang belum saya ketahui dan masih terus pelajari.

Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.

Tekad untuk menulis setiap hari membuat saya selalu mencari bahan tulisan. Bahan tulisan paling mudah diambil dari pengalaman atau pemikiran pribadi. Banyak hal yang saya alami dan pikirkan sepanjang hari yang menjadi perigi gagasan yang tak pernah kering.

Menuliskan cerita membuat saya lebih memperhatikan detail. Saya sekarang ingat nama orang yang baru dikenal pada sebuah acara. Kalaupun lupa, saya akan menanyakan nama orang itu kepada kenalan saya yang juga mengikuti atau mengetahui acara itu. Semuanya demi melengkapi tulisan.

Saya juga lebih berusaha mengingat-ingat cerita menarik dari orang yang baru dikenal itu. Saya merasa tiap orang punya…

--

--

Ivan Lanin

Wikipediawan pencinta bahasa Indonesia yang berlatih bercerita setiap hari