Member-only story
Belum Ada Setkab di KBBI
#174: Padahal, entri Setneg sudah ada.
Setelah tiga jam menumpang travel Cititrans dari Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), saya tiba di Bandung kurang lebih pukul 1.30 Senin, 11 Juni 2023. Ini dejavu. Hari sebelumnya, saya masih bangun pukul sebegini demi menunggu taksi yang akan mengantar ke Soetta untuk terbang ke Makassar guna menghadiri Makassar International Writers Festival (MIWF).
Belum jadi anggota Medium? Baca versi gratis tulisan ini.
Sambil lalu, travel belum punya padanan resmi dalam bahasa Indonesia. Padahal, kata itu cukup sering dipakai untuk menyebut ‘kendaraan angkutan umum antarkota’. Kita dapat menyerap “travel” karena bentuk dan pengucapannya sudah sesuai dengan pola kata kita. Kita juga dapat menggunakan “pelaju” — dari “melaju” yang berarti ‘melakukan perjalanan pulang pergi dari satu kota ke kota lain dalam satu hari secara rutin’.
Sesampai di hotel, saya tidak mengantuk karena sudah tidur sepanjang perjalanan Makassar–Jakarta dan Jakarta–Bandung. Saya meninjau contoh tulisan untuk pelatihan griyaan (in-house training) Keterampilan Menulis Efektif di Lingkungan Pemerintahan. Selama dua hari, Senin itu dan Selasa besoknya, saya akan memberikan pelatihan kepada 30 peserta dari enam kedeputian di Sekretariat Kabinet Republik Indonesia (Setkab).