5 Satuan Bahasa yang Perlu Dipahami untuk Melancarkan Penulisan

#32: Wacana, paragraf, kalimat, kata, dan ejaan

Kita perlu model sederhana untuk menunjukkan apa saja satuan bahasa yang perlu diperhatikan ketika menulis. Model itu harus dapat diterapkan pada jenis tulisan apa pun, mulai dari karya sastra yang lentur hingga dokumen hukum yang kaku. Untuk itu, kita dapat mengurutkan satuan bahasa mulai dari yang terbesar hingga yang terkecil. Satuan-satuan itu secara berurutan terdiri atas wacana, paragraf, kalimat, kata, dan ejaan.

Belum jadi anggota Medium? Baca gratis tulisan ini di sini.

1. Wacana

Wacana adalah satuan bahasa terbesar yang dituangkan menjadi tulisan atau ujaran yang utuh. Untuk tulisan, wacana dapat berupa, antara lain, sebuah cerita pendek, takarir (caption) Instagram, siaran pers, surat dinas, makalah ilmiah, dan surat perjanjian. Variasi wacana tulis sangat beragam.

Kesamaan di antara semua jenis tulisan itu adalah unsur yang harus ada. Sebuah tulisan pertama-tama harus memiliki tujuan. Dari tujuan itu, bahan tulisan dikumpulkan. Setelah tujuan dan bahan tersedia, tulisan dituangkan dengan struktur tertentu. Akhirnya, tulisan dilengkapi dengan media dan disusun dengan format yang sesuai.